WCS (Wildlife Conservation Society) memiliki salah satu program yaitu Program Kesehatan Hewan Lapangan (Field Veterinary Program) yang telah dimulai pada tahun 1989 dan menggunakan pendekatan kolaboratif dalam pemeliharaan keseharan ekosistem. Bekerjasama dengan para pakar dari lembaga pemerintah dan non pemerintah dalam bidang satwa liar, hewan domestik dan kesehatan hewan mengadakan program pelatihan lokal, mengadakan penyidikan penyakit dan memberi masukan pada kebijakan dan acuan pencegahan untuk mengurangi penularan penyakit di antara satwa liar, manusia dan hewan domestik.
WCS GHP (Global Health Program) telah dilakukan di Indonesia sejak tahun 2007 di lokasi Sumatera, Jawa dan Kalimantan yang bertujuan untuk melawan HPAI (Highly Pathogenic Avian Influenza), dikarenakan burung liar bisa menjadi salah satu sentinel untuk deteksi dini keberadaan virus.
WCS GHP juga ikut dalam pemasangan cincin untuk burung-burung liar bertujuan untuk mengetahui ekologi dari burung-burung liar. Kegiatan ini akan kembali dilakukan di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango dan kami mengundang Anda untuk ikut berpartisipasi menjadi relawan untuk menambah pengalaman dan kapasitas Anda.
Tugas:
Membantu dalam pemasangan mist net dan penangkapan burung,
Membantu mengumpulkan sample dan melakukan morfometrik pada burung,
Membantu dalam penandaan burung (cincin),
Membantu dalam database;
Kriteria:
Memiliki kemauan untuk belajar,
Mau bekerjasama dalam ti, m
Memiliki pengalaman di lapangan minimal 6 bulan atau 1 tahun,
Berkomitmen bekerja pada salah satu tahap periode pada waktu pelaksanan,
Mau bekerja keras, mengikuti instruksi yang diberikan oleh koordinator dan berkomitmen penuh pada kegiatan ini.
Waktu kegiatan:
Kegiatan akan dilakukan pada tanggal 2 – 17 Mei 2010 Fasilitas : WCS hanya menanggung makan, transportasi dan asuransi selama dilapangan. Daftarkan segera dengan mengirimkan CV Anda kepada Iwan Londo (alamat email dan kantor terlampir di bawah)
Informasi lebih lanjut silahkan menghubungi:
Iwan Londo
Wildlife Conservation Society - Indonesia Program
JL. Burangrang No. 18 Bogor 16151, Jawa Barat
t +62-251-342135, 306029
f +62-251-357347
m +62-818-338433
+62-813-17524505
www.wcsip.org
Sumber : INCL, Edisi 13-15b, 26 April 2009
29.4.10
Kesempatan menjadi Relawan WCS GHP (Global Health Program)
WCS (Wildlife Conservation Society) memiliki salah satu program yaitu Program Kesehatan Hewan Lapangan (Field Veterinary Program) yang telah dimulai pada tahun 1989 dan menggunakan pendekatan kolaboratif dalam pemeliharaan keseharan ekosistem. Bekerjasama dengan para pakar dari lembaga pemerintah dan non pemerintah dalam bidang satwa liar, hewan domestik dan kesehatan hewan mengadakan program pelatihan lokal, mengadakan penyidikan penyakit dan memberi masukan pada kebijakan dan acuan pencegahan untuk mengurangi penularan penyakit di antara satwa liar, manusia dan hewan domestik.
WCS GHP (Global Health Program) telah dilakukan di Indonesia sejak tahun 2007 di lokasi Sumatera, Jawa dan Kalimantan yang bertujuan untuk melawan HPAI (Highly Pathogenic Avian Influenza), dikarenakan burung liar bisa menjadi salah satu sentinel untuk deteksi dini keberadaan virus.
WCS GHP juga ikut dalam pemasangan cincin untuk burung-burung liar bertujuan untuk mengetahui ekologi dari burung-burung liar. Kegiatan ini akan kembali dilakukan di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango dan kami mengundang Anda untuk ikut berpartisipasi menjadi relawan untuk menambah pengalaman dan kapasitas Anda.
Tugas:
Membantu dalam pemasangan mist net dan penangkapan burung,
Membantu mengumpulkan sample dan melakukan morfometrik pada burung,
Membantu dalam penandaan burung (cincin),
Membantu dalam database;
Kriteria:
Memiliki kemauan untuk belajar,
Mau bekerjasama dalam ti, m
Memiliki pengalaman di lapangan minimal 6 bulan atau 1 tahun,
Berkomitmen bekerja pada salah satu tahap periode pada waktu pelaksanan,
Mau bekerja keras, mengikuti instruksi yang diberikan oleh koordinator dan berkomitmen penuh pada kegiatan ini.
Waktu kegiatan:
Kegiatan akan dilakukan pada tanggal 2 – 17 Mei 2010 Fasilitas : WCS hanya menanggung makan, transportasi dan asuransi selama dilapangan. Daftarkan segera dengan mengirimkan CV Anda kepada Iwan Londo (alamat email dan kantor terlampir di bawah)
Informasi lebih lanjut silahkan menghubungi:
Iwan Londo
Wildlife Conservation Society - Indonesia Program
JL. Burangrang No. 18 Bogor 16151, Jawa Barat
t +62-251-342135, 306029
f +62-251-357347
m +62-818-338433
+62-813-17524505
www.wcsip.org
Sumber : INCL, Edisi 13-15b, 26 April 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
---------------------
"Anggaran yang tersedia untuk kegiatan konservasi di kawasan hutan sangat minim yakni hanya 4 dolar AS per hektar. Sangat jauh ketimbang Malaysia 20 dolar AS per hektar.Padahal, konservasi harimau dan satwa dilindungi lainnya butuh dana besar. Idealnya 18 dolar AS per hektar bisa tersedia untuk kegiatan konservasi di 26 juta hektar kawasan hutan lindung dan konservasi.Karena dana minim itu, pemerintah ajak swasta untuk sisihkan dana CSR-nya untuk kegiatan konservasi itu. Apalagi total dana CSR perusahaan di Indonesia sampai Rp20 triliun, kalau Rp1 triliun saja untuk konservasi itu sangat membantu," papar Darori, Dirjen PHKA Kemenhut, usai Lokakarya Penggalangan Sumberdaya untuk Pelaksana Rencana Nasional Pemulihan Harimau Sumatera, pada Selasa, 17 Januari 2012.
-----------------------------------------
Photo : "Wild Sumatran tiger" by Michael Lowe, 2006, Wikimedia Commons.
--------------
-------
-----------------------------------------
Photo : "Wild Sumatran tiger" by Michael Lowe, 2006, Wikimedia Commons.
--------------
-------
" Getting a long with TIGER "© Erni Suyanti Musabine
A sumatran tiger in the South Bengkulu (June - July 2010)
A sumatran tiger in the South Bengkulu (June - July 2010)
No comments:
Post a Comment