Jambore Petualang Indonesia 2009 akan segera digelar. Jambore yang merupakan wadah bertemunya para pecinta alam di seluruh Indonesia ini, bukan semata-mata menguji ketahanan dalam survival dan berkemah di lam terbuka, melainkan juga membawa pesan kelestarian lingkungan, persaudaraan, serta cinta pada kehidupan, terutama di bumi pertiwi Indonesia.
Maraknya perusakan lingkungan serta teror yang menerpa Indonesia, menggugah para petualang untuk merapatkan barisan menghadapi segala ancaman yang ada. Jambore ini salah satunya. Jambore pendukung Kedaulatan Republik Indonesia tersebut juga diadakan dalam rangka merayakan kemerdekaan ibu pertiwi yang ke 64. Dalam jambore kali ini para peserta akan diajak mengenal lebih dekat lingkungan sekitar (to be one with nature) serta melakukan aksi nyata menjaga lingkungan hidup melalui penanaman pohon di kawasan hutan Rancaupas bersama duta one man one tree. Kami juga mengharapkan para peserta dan media yang hadir dalan Jambore ini dapat turut berperan aktif dalam kampanye pelestarian lingkungan yang berkelanjutan, oleh karenanya dalam JPI 2009 kami bekerjasama dengan berbagai NGO lingkungan untuk berbagi informasi mengenai isu-isu lingkungan yang harus diwaspadai melalui Global Development Village. Untuk mengetahui lebih dalam pesan dan deklarasi yang dibawa oleh jambore ini, panitia JPI 2009 mengundang media anda untuk hadir dan meliput konferensi pers JPI 2009 yang akan diselenggarakan pada: Hari/ Tanggal :Selasa, 4 Agustus 2009 Waktu : Pukul 09.30 - selesai Tempat : Ruang Rapat Utama, Departemen Kehutanan Gedung Manggala Wanabakti Blok I Lt. 4 Jln Gatot Subroto - Senayan - Jakarta 10270 Narasumber : 1. Dody Djohanjaya, Koordinator JPI 2009 2. Aji Rahmat, Ketua Panitia JPI 2009 3. Ir. Mashud MM, Kepala Pusinfo Departemen Kehutanan (*) 4. Fitrian Ardiansyah, Direktur Iklim dan Energi WWF Indonesia 5. Direktur Eiger Adventure Indonesia 6. Duta One Man One Tree Departemen Kehutanan Kami sangat mengharapkan kehadiran dan partisipasi anda dalam kegiatan JPI 2009. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih. Informasi lebih lanjut silahkan menghubungi: Devi R. Ayu Media Relation JPI 2009 HP: 08156100353 NB: 1. (*) Tentative 2. ID Pers untuk JPI 2009 akan dibagikan saat Konferensi Pers
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
---------------------
"Anggaran yang tersedia untuk kegiatan konservasi di kawasan hutan sangat minim yakni hanya 4 dolar AS per hektar. Sangat jauh ketimbang Malaysia 20 dolar AS per hektar.Padahal, konservasi harimau dan satwa dilindungi lainnya butuh dana besar. Idealnya 18 dolar AS per hektar bisa tersedia untuk kegiatan konservasi di 26 juta hektar kawasan hutan lindung dan konservasi.Karena dana minim itu, pemerintah ajak swasta untuk sisihkan dana CSR-nya untuk kegiatan konservasi itu. Apalagi total dana CSR perusahaan di Indonesia sampai Rp20 triliun, kalau Rp1 triliun saja untuk konservasi itu sangat membantu," papar Darori, Dirjen PHKA Kemenhut, usai Lokakarya Penggalangan Sumberdaya untuk Pelaksana Rencana Nasional Pemulihan Harimau Sumatera, pada Selasa, 17 Januari 2012.
-----------------------------------------
Photo : "Wild Sumatran tiger" by Michael Lowe, 2006, Wikimedia Commons.
--------------
-------
-----------------------------------------
Photo : "Wild Sumatran tiger" by Michael Lowe, 2006, Wikimedia Commons.
--------------
-------
No comments:
Post a Comment